Saturday, April 8, 2017

5 Poin Penting Memilih Peluang Usaha Yang Tepat

Pada artikel selumnya sudah dijelaskan mengenai langkah langkah mengeksekusi peluang usaha. Artikel ini adalah kelajutan dan bahasan lebih detail mengenai memilih peluang usaha. Ibarat mendirikan sebuah bangunan memilih jenis usaha yang akan kita tekuni sama dengan memilih lokasi rumah yang tepat. Jika kita salah pilih akan ada resiko jagka panjang yang akan kita terima natinya. Jadi apa saja kriteria sebuah peluang usaha dikatakan memenuhi syarat untuk dipilih dan di eksekusi menjadi sebuah usaha. 

1. Dibutuhkan banyak orang


Ini mutlak perlu jika peluang usaha yang kita ambil tidak dibutuhkan banyak orang tentu kita akan sangat sulit melakukan pemasaran hasil usaha kita. Sebagai contoh budi daya burung kenari memang pada masa booming burung kenari usaha ini sangat menguntungkan, tetapi usaha ini sangat mudah ditiru dan burung kenari sendiri sangat cepat berkembang biak. Namun hasil dari ternak burung kenari ini hanya akan didengarkan suaranya saja dan tidak habis dalam waktu singkat. Misalkan saya dan enam atau sepuluh orang teman saya melakukan usaha budidaya burung kenari ini tentu tidak akan menjadi masalah tetapi jika ada enam ratus orang mengikuti langkah saya yang terjadi stok melimpah dan burung kenari akan tidak laku dipasaran. Jadi usaha seperti ini tidak disarankan untuk dipilih. Lalu yang disarankan seperti apa?

Peluang Usaha

Sudah jelas bukan dari sub bab ini dibutuhkan banyak orang. Ambilah contoh usaha budidaya ikan lele, atau ikan patin. Ini lebih masuk akal bukan sebagai kriteria peluang usaha yang dibutuhkan banyak orang. Usaha usaha yang bersifat barang konsumsi lebih menjanjikan untuk ditekuni jangka panjang. Tentu kita tidak mau bukan jadi pengusaha kutu loncat pindah dari usaha A ke B ke J ke Z. Terus kapan kita akan berkembang jika seperti itu. Sebagai contoh saja saya mengambil peluang usaha budi daya ikan patin. Ada seratus orang mengikuti jejak saya sama sama berusaha membudidayakan ikan patin. Apakah pasar akan jenuh dalam waktu lama? tidak ikan patin kan dimakan setiap hari seandainya pun stok ikan patin berlimpah malah justru akan membuka peluang usaha lain. Misalkan ikan patin olahan, filet ikan patin dan sebagainya. Inilah yang saya maksud dibutuhkan banyak orang.

2. Bukan usaha musiman


Usaha musiman yang saya maksud disini adalah usaha yang ada kalanya booming sekali setelah itu redum bahkan mati sama sekali. Contohnya saja beberapa waktu yang lalu booming batu akik banyak sekali pengusaha batu akik kagetan yang muncul namun akirnya batu akik bukan menjadi peluang usaha malah menjadi ajang bunuh diri rame rame para pengusaha baru. Apakah saya salah dengan pernyataan saya ini? Jadi jika akan menentukan peluang usaha mana yang akan di eksekusi jangan sampai terkecoh dengan usaha seperti contoh tadi.

Akan lebih baik jika usaha musiman yang kita tekuni adalah saat musim padi kita menjadi pengepul padi dan mencari celah penjualan yang lebih baik saat tidak lagi musim padi. Menjadi pengepul jagung saat musim jagung dan menjual kembali saat tidak musim. Mungkin ini bisa dikatakan usaha musiman namun berkelanjutan dan tentunya dapat dikembangkan menjadi sebuah usaha besar ke depannya. Usaha tradisional yang seprti ini justru memiliki lebih banyak nilai tambah. 

3. Menyesuaikan usaha dengan kemapuan modal


Ini sangat penting diperhatikan karena jika kita memulai sebuah usaha dengan modal diatas kemampuan modal yang kita miliki tentu akan menjadi beban psikologis untuk kita. Apa lagi modal usaha kita adalah modal pnjaman bank. Jadi jangan memaksakan diri jika kita memang baru mampu membuka usaha dengan modal yang kecil. Ibarat pertanian mengeksekusi peluang usaha sama dengan menanam dan modal adalah benihnya. Jika kita menanam banyak namun tidak bisa mengurus dengan benar yang terjadi adalah kehilangan banyak bibit dan panen yang diharapkan tidak akan ter wujud. Jadi hitung dulu kemampuan kita berapa saat akan memulai usaha baru. Jika setelah menghitung ternyata secara hitungan kita belum mampu berati itu bukan sebuah peluang usaha yang tepat untuk kita.

4. Memilih usaha yang kita sukai


Untuk yang satu ini sebenarnya tidak wajib namun saya masukkan. Dengan menyukai terlebih dahulu usaha yang akan kita jalankan tentu akan menjadikan kita memiliki energi dan semangat lebih saat menjalan bisnis. Namun dari pengalaman beberapa rekan yang membangun bisnis mereka, rasa cinta dan suka pada sebuah usaha adalah saat usaha yang dijelani menghsilkan untung besar secara konsisten. 

5. Peluang usaha yang cocok dengan skil atau kemampuan


Jika kita memiliki kemapuan mengelas dengan sangat mahir kemudian kita mendirikan bengkel las maka kemungkin akan lebih cepat berhasil dibandingkan dengan saat kita melakukan usaha budidaya ayam pedaging. Kenapa seperti itu? karena jika skill kita adalah mahir mengelas tentu kita tidak akan terbebani lagi harus belajar mengelas dari nol jadi kita bisa fokus dengan point yang lain. Namun jika kita tidak memiliki skill sama sekali maka kita butuh fokus belajar dengan jenis skill usaha yang kita tekuni dan juga fokus pada poin lain. tentu resiko gagal akan menjadi lebih besar.

Itulah tadi lima poin penting dan wajib dilakukan saat memilih peluang usaha. Silahkan tinggalkan komentar jika ada tambahan lain, pertanyaan atau sanggahan dari artikel ini supaya kita bisa saling berbagi ilmu dan berdiskusi disini. 


Emoticon Emoticon