Sunday, December 27, 2015

Wisata Waduk Gajah Mungkur, Review

Libur panjang sekolah,natal dan tahun baru masih berlangsung,tentunya anda juga sibuk mencari referensi tempat wisata yang nyaman untuk dikunjungi bersama keluarga. Dalam artikel kali ini saya akan membahas tentang beberapa kekurangan dari salah satu obyek wisata yang terletak di desa Sendang kecamatan Wonogiri Jawa Tengah yaitu Waduk Gajah Mungkur. Sebelumnya saya mohon maaf jika tulisan saya nantinya akan mengganggu beberapa pihak terkait, tidak ada maksud untuk menjatuhkan tapi saya berharap dengan tulisan saya ini bisa dijadikan evalusi bagi penggelola obyek wisata Waduk Gajah Mungkur.

Beberapa bulan lalu tepatnya 8 agustus 2015, saya memutuskan untuk mengunjungi Waduk Gajah Mungkur yang merupakan salah satu tempat wisata paling populer di Kabupaten Wonogiri. Wisata tersebut merupakan waduk yang dibangun untuk membendung aliran air dari sungai dan sekarang dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar sebagai  PLTA,memancing dan sebagai arena rekreasi keluarga. Harga tiket masuk wisata tersebut tergolong terjangkau  yaitu  Rp 5000,- untuk setiap pengunjung serta Rp 2000,- sebagai biaya parkir sepeda motor dan Rp 5000,- untuk parkir mobil. Memasuki obyek wisata waduk gajah mungkur suasananya sangat ramai ,banyak warung penjual makanan dan minuman disekitar area parkir.


Tempat Wisata Jawa Tengah
Selain menyuguhkan daya tarik dari Waduk Gajah Mungkur ,ada beberapa hal yang harus diperhatikan serta kita pertimbangkan jika berlibur kesan. Kesan pertama setelah mengelilingi Waduk Gajah Mungkur adalah tempat tersebut terlihat kotor dan kurang terawat. Berdasarkan pengalaman saya pribadi ada beberapa yang  menurut pendapat saya harus dibenahi seperti tempat parkir karena tidak ada area khusus parkir pengunjung selain itu kita juga dikenakan tarif tersendiri apabila menitipkan helm darea penitipan padahal diloket pembayaran sudah dikenakan biaya parkir yang seharusnya keamanan kendaran serta helm pengunjung menjadi tanggung jawab petugas parkir diarea tersebut. Disekitar wadukpun dipenuhi oleh para pedagang mulai dari penjual makanan,baju,souvenir dll,dimana pengunjung menjadi sangat terganggu karena tidak bisa menikmati pemandangan disekitar dengan leluasa. Para pedagang tidak diberikan tempat tersendiri agar tidak mengganggu para mengunjung,dari adanya aktifitas jual beli tersebut menyisakan banyak sampah dimana-mana karena tempat sampah yang disedikan letaknya yang tidak strategis. Kurangnya kesadaran pengunjung akan pentingnya membuang sampah pada tempatnya serta didukung fasilitas yang kurang memadai manjadi faktor utama  banyaknya sampah diarea wisata. Selain itu banyak fasilitas pendukung seperti ayunan sudah banyak yang rusak dan berkarat.

Selain masalah parkir,sampah serta kurang tertatanya pedangan diarea waduk, saya sarankan bagi anda yang ingin membeli oleh-oleh berupa makanan seperti ikan lebih baik berhati-hati dan lebih teliti. Banyaknya penjual makanan berupa ikan  yang sudah digoreng disekitar waduk tentu sangat menggoda namun kita harus tetap waspada sebelum membeli. Dari kejadian yang saya alami saat membeli ikan diarea wisata waduk gajah mungkur tepatnya diwarung paling pojok arah pintu keluar wisata beli ikan yang saya dari tampilan luarnya sangat menarik dan terlihat masih baru,namun saya merasa terkejut saat saya mencoba membuka bagian kepala ikan tersebut saya menemukan beberapa ulat. Hal tersebut membuat saya trauma dan berpikir lalu bagaimana  dengan kondisi ikan-ikan yang dijual dipinggir waduk area terbuka,d debu bertebaran dan tanpa adanya penutup apapun.

Bagi para pengunjung yang ingin membeli oleh-oleh berupa ikan lebih baik berhati-hati, teliti terlebih dahulu jika perlu buka bagian kepala ikan. Kenapa mesti bagian kepala ?karena diarea tersebut ulat bisa bertahan hidup serta berkembang biak walaupun sudah digoreng didalam minyak panas. Lebih baik jangan membeli diarea sekitar waduk karena kebersihannya kurang terjamin,pilihlah penjual yang menjual ikan segar jika perlu kita mengetahui  proses memasaknya agar lebih terjamin.

Untuk lebih leluasa saat menikmati pemandangan diwaduk gajah mungkur lebih baik memilih datang saat hari-hari kerja, tidak terjebak macet dan lebih santai.




Wisata Waduk Gajah Mungkur


Emoticon Emoticon